HARUS DIPAHAMI PROSES PENGECATAN
Prosedur pengecatan harus diketahui dengan baik agarhasil akhir pengecatan memuaskan. Salah satu prosedur yang kurang diperhatikan adalah tidak adanya pengecekan kondisi permukaan dinding sebelum pengecatan.
BIMASENA JAWA NANO Divisi Paint memberikan :
1. Bantuan dari segi teknis penggunaan cat sesuai kebutuhan proyek.
2. Lebih banyak penghematan dari segi cost pengecatan.
3. Meminimalisasi resiko kegagalan pengecatan.
4. Jaminan bahwa bangunan akan dicat sesuai kebutuhan segmennya.
5. Kualitas cat yang bisa dipertanggung jawabkan
PROSES PENGECATAN PADA 3 JENIS TEMBOK
A. TEMBOK BARU
Tahapan sebelum dilakukan pengecatan adalah:
a. Tembok sudah halus ( hindari dempul) . Sebaiknya semua adalah plesteran semen.
b. Tembok harus betul-betul kering dengan ph dibawah 9 ( 28 hari kering setelah diplester) .
c. Tembok harus diamplas, untuk menghilangkan kotoran dan debu.
d. Setelah diamplas dibersihkan dengan kain lap bersih.
e. Lapisan dasar, gunakan sealer SMT tunggu 1 hari agar sealer betul-betul kering.
f. Baru dimulai pengecatan pertama, untuk pengecatan lapis ke-2 berselang satu hari.
B. TEMBOK LAMA YANG BELUM DICAT
a. Kotoran/ jamur yang menempel harus dibersihkan.
b. Tembok dicuci dengan larutan kaporit.
c. Tunggu + / - 1 hari agar jamur yang menempel sudah bersih, dan tembok betul-betul sudah kering.
d. Lapisan dasar gunakan sealer SMT.
e. Tunggu 1 hari agar sealer betulbetul kering.
f. Baru dimulai pengecatan pertama, untuk pengecatan selanjutnya masing-masing berselang 1 hari.
C. PENGECATAN TEMBOK YANG SUDAH DICAT / PENGECATAN ULANG
Perhatikan kondisi cat yang masih menempel ( yang ada di tembok itu) .
a. Kondisi cat masih bagus.
b. Kondisi cat sudah mengapur/ luntur.
KONDISI CAT MASIH BAGUS
1. Tembok dicuci dengan air kaporit.
2. Lapisan dasar, gunakan wall sealer SMT.
3. Tunggu 3-7 hari agar wall sealer SMT betul-betul sudah kering.
4. Baru dimulai pengecatan pertama dan selanjutnya.
KONDISI CAT SUDAH MENGAPUR
1. Cat yang mengapur harus dikerok sampai habis.
2. Cuci dengan larutan air kaporit.
Atau
3. Gunakan lapisan dasar wall sealer SMT.
4. Tunggu 3-7 hari agar wall sealer SMT betul-betul sudah kering.
5. Baru dimulai pengecatan pertama.
6. Pengecatan selanjutnya berselang satu hari dari pengecatan pertama.
# * ONE STOP TO BUILD SOLUTION! ! # *
Kami adalah RESOURCE COMPAN-ION PROFESIONAL yang mengerjakan kebutuhan bangunan Anda untuk:
> ARSITECTUR
> INTERIOR & EXTERIOR
> MANPOWER
> SUPLLIER
> MAINTENANCE
> SUPERVISASI
> PAINT/ PEINT/ CAT DECORATIF
# Komitmen pelayanan kami CEPAT, RAPI, TERJANGKAU dan mengerti kebutuhan Anda dengan:
> Konsultasi & untuk survei GRATIS ke rumah anda
> Tenaga yang profesional, terlatih, berpengalaman
> Proses pengerjaan yang CEPAT, RAPI, TEPAT SASARAN
> Selesai tepat waktu
> Garansi hasil sesuai kesepakatan
HARUS DIPAHAMI PROSES PENGECATAN
Pengecatan bukan sebuah hal yang sulit untuk dilakukan oleh Anda sendiri. Namun, prosedur pengecatan harus Anda pahami.Salah prosedur bisa mengakibatkan hasil pengecatan tidak maksimal dan bisa mengecewakan. Jika demikian, cat terbuang dengan percuma karena Anda harus mengecat ulang lagi.
Cat bisa dikategorikan ramah lingkungan jika diaplikasikan dengan tepat. Jika salah prosedur pengecatan maka cat tersebut tidak ramah lingkungan.
Namun, sebelum proses pengecatan dimulai, bidang permukaan baik dinding maupun kayu, yang akan dicat harus dipersiapkan dengan baik. Untuk bidang dinding, maka kondisi permukaandinding harus siap dicat. Mengapa persiapan ini perlu dilakukan?Hal ini dikarenakan cat adalah sebuah lapisan tipis. Jika permukaan dinding jelek maka cat tidak bisa menempel dengan baik dan cat tidak tahan lama.
Tidak hanya pada jenis Tembok saja tapi pada bidang lain yang akan di Cat juga